Pentingnya Penilaian Hasil Belajar dalam Kurikulum Sekolah Dasar
Penilaian hasil belajar merupakan salah satu bagian yang penting dalam proses pendidikan di sekolah dasar. Proses penilaian ini tidak hanya sekedar memberikan angka atau nilai kepada siswa, tetapi juga sebagai bentuk evaluasi terhadap kemampuan dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang telah disampaikan oleh guru.
Menurut Ahmad Syarifudin, seorang pakar pendidikan, penilaian hasil belajar memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan pembelajaran. Dalam bukunya yang berjudul “Pengembangan Penilaian Hasil Belajar,” Ahmad Syarifudin menyatakan bahwa penilaian hasil belajar tidak hanya berfungsi sebagai alat ukur keberhasilan siswa, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Dalam konteks kurikulum sekolah dasar, penilaian hasil belajar juga menjadi acuan bagi guru dalam merancang program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. Dengan mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi pelajaran, guru dapat memberikan bimbingan dan pembelajaran yang lebih efektif.
Selain itu, penilaian hasil belajar juga dapat memotivasi siswa untuk belajar lebih giat. Dengan adanya penilaian yang objektif dan transparan, siswa akan merasa tertantang untuk mencapai hasil yang lebih baik lagi. Hal ini sejalan dengan pendapat John Hattie, seorang ahli pendidikan asal Australia, yang menyatakan bahwa penilaian yang efektif dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
Namun, perlu diingat bahwa penilaian hasil belajar tidak hanya berfokus pada aspek kognitif siswa, tetapi juga aspek afektif dan psikomotorik. Menurut M. Amin Abdullah, seorang pakar pendidikan, penilaian hasil belajar yang holistik dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai perkembangan siswa.
Dengan demikian, penting bagi setiap sekolah dasar untuk memberikan perhatian yang serius terhadap proses penilaian hasil belajar. Dengan adanya penilaian yang baik dan objektif, diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Sumber:
1. Ahmad Syarifudin. Pengembangan Penilaian Hasil Belajar
2. John Hattie. Visible Learning
3. M. Amin Abdullah. Penilaian Hasil Belajar secara Holistik.